Jaringan internet saat ini sudah merambah di berbagai lokasi, baik itu di pedesaan maupun perkotaan. Kemudahan mendapatkan akses internet, baik melalui layanan broadband dari seluler maupun layanan langganan internet fiber optic menjadikan semua kalangan bisa merasakan manfaat internet. Begitu juga dengan kebutuhan perangkat jaringan LAN menjadi sangat di perlukan di berbagai instansi.
Baik itu instansi pemerintahan, perusahaan swasta, atau tempat seperti ruangan kerja bersama semacam coworking space tentu memerlukan jaringan LAN guna mendukung kinerja. Mengapa penting menyediakan jaringan LAN? Apakah jaringan LAN bisa mempermudah pekerjaan seseorang?
Apa Itu Jaringan LAN ?
Jaringan LAN adalah jaringan yang terbentuk antara computer satu dengan yang lain yang masih dalam satu area yang sama. Karena jaringan ini bersifat local, maka penyebutannya adalah Local Area Network dan disingkat dengan LAN.
Artinya dalam satu area tersebut, antara computer satu dengan yang lain terhubung dengan kabel sehingga arus transmisi data antara computer satu dengan yang lain mendapatkan dukungan.
Dengan demikian bisa disimpulkan bahwa jaringan LAN sangat bermanfaat untuk pekerjaan yang memerlukan pemindahan data serba cepat seperti di area perkantoran, Pendidikan maupun pemerintahan.
Perangkat Jaringan LAN
Untuk membuat suatu jaringan LAN, akses internet saja tidak cukup. Anda perlu menyediakan berbagai perangkat tambahan dalam membangun jaringan LAN. Berikut ini adalah beberapa perangkat yang umumnya digunakan untuk membangun jaringan LAN
Perangkat Keras Jaringan LAN
Berikut adalah perangkat keras yang diperlukan ketika membangun jaringan LAN.
- Switch: digunakan untuk menghubungkan beberapa perangkat dalam jaringan LAN dan mengirimkan data antar perangkat.
- Router: digunakan untuk menghubungkan jaringan LAN dengan jaringan lain seperti jaringan internet atau jaringan WAN (Wide Area Network).
- Access Point: digunakan untuk menghubungkan perangkat wireless ke jaringan LAN melalui teknologi WiFi.
- Modem: digunakan untuk menghubungkan jaringan LAN dengan jaringan internet.
- NIC (Network Interface Card): digunakan untuk menghubungkan perangkat seperti komputer, printer, atau server ke jaringan LAN.
- Server: Merupakan computer utama yang digunakan sebagai pusat data dan aplikasi dalam jaringan LAN.
Kabel dan Konektor
Kabel dan konektor digunakan untuk menghubungkan perangkat dalam jaringan LAN menggunakan kabel UTP, STP, Coaxial, atau kabel serat optik.
Kabel pada Jaringan LAN
Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair)
Kabel UTP adalah jenis kabel yang paling umum digunakan dalam jaringan LAN. Kabel ini terdiri dari empat pasang kawat tembaga yang ditenun bersama-sama dan biasanya digunakan untuk menghubungkan perangkat seperti komputer, printer, dan switch.
Kabel STP (Shielded Twisted Pair)
Kabel STP memiliki konstruksi yang serupa dengan kabel UTP, tetapi memiliki lapisan pelindung (shielding) tambahan yang membantu melindungi kabel dari gangguan elektromagnetik dan interferensi. Kabel ini umumnya digunakan dalam jaringan LAN yang memerlukan keamanan dan keandalan yang lebih tinggi.
Kabel Coaxial (Coaxial Cable)
Kabel Coaxial terdiri dari dua kawat tembaga yang diletakkan secara berdampingan dengan lapisan isolasi di antara keduanya. Kabel model ini sudah ketinggalan zaman dan mulai tidak digunakan karena sudh ada kabel UTP yang kualitasnya lebih bagus.
Kabel Serat Optik (Optical Fiber Cable)
Kabel Serat Optik menggunakan serat kaca atau serat plastik yang mampu menghantarkan cahaya sebagai pengganti kawat tembaga. Kabel ini mampu mengirimkan data dengan kecepatan yang jauh lebih tinggi daripada kabel tembaga dan dapat digunakan dalam jaringan LAN yang memerlukan throughput (kecepatan transfer data) yang sangat tinggi.
Jaringan backbone atau jaringan data center biasanya menggunakan kabel model ini, namun untuk saat ini penggunaan fiber optic sudah umum digunakan oleh penyedia layanan jasa provider internet.
Jenis konektor pada jaringan internet
Inilah beberapa jenis konektor yang biasa digunakan pada jaringan internet.
RJ45 Connector
RJ45 adalah konektor yang paling umum digunakan untuk menghubungkan kabel UTP dan STP dalam jaringan LAN. Konektor RJ45 terdiri dari delapan pin yang diatur dalam dua baris. Konektor ini biasanya digunakan untuk menghubungkan perangkat seperti komputer, printer, dan switch. Untuk memasang konektor dengan kabel menggunakan tang creamping.
BNC Connector
BNC (Bayonet Neill-Concelman) adalah konektor yang digunakan untuk menghubungkan kabel coaxial. Konektor ini memiliki desain yang mudah dipasang dan dilepas. Namun untuk saat ini konektor ini sudah jarang digunakan karena merupakan produk lama dan ketinggalan zaman.
SC Connector
SC (Subscriber Connector) adalah jenis konektor yang digunakan untuk menghubungkan kabel serat optik. Konektor ini biasanya digunakan dalam jaringan LAN yang memerlukan kecepatan transfer data yang sangat tinggi, seperti pada jaringan backbone atau jaringan data center.
LC Connector
LC (Lucent Connector) adalah jenis konektor serat optik yang lebih kecil dari SC Connector dan biasanya digunakan dalam jaringan LAN yang memerlukan kecepatan transfer data yang sangat tinggi
ST Connector
ST (Straight Tip) adalah jenis konektor serat optik produk keluaran lama, sehingga saat ini kemungkinan jarang ada yang menggunakannya.
Pentingnya Jaringan LAN untuk Berbagai Aktifitas
Tentunya berbagai institusi baik itu bisnis, Pendidikan maupun pemerintahan sangat memerlukan keberadaan jaringan LAN untuk menunjang aktifitas kerja. Dengan menggunakan jaringan LAN, maka transfer data bisa dilakukan dengan sangat cepat. Apalagi untuk area kerja yang memiliki bangunan terpisah, maka penggunaan jaringan LAN sangat diperlukan.
Untuk menjaga keamanan transfer data, maka diperlukan perangkat keamanan berupa firewall. Firewall: digunakan untuk melindungi jaringan LAN dari serangan luar atau malware. Secara default biasanya system operasi computer terbaru sudah terpasang firewall standar.