Salah satu kendala ketika memiliki pendingin udara sendiri dirumah atau AC rumah adalah ketika perangkat pendingin udara tersebut memiliki masalah atau kerusakan. Tentu Anda perlu mendatangkan teknisi AC berpengalaman untuk mengatasi masalah ini. Salah satunya adalah ketika AC bocor. Lalu, bolehkah AC bocor dinyalakan seperti biasanya?
Karena perangkat pendingin udara adalah perangkat yang menggunakan tenaga listrik, maka ketika memiliki masalah pada AC, sebaiknya Anda tidak menangani sendiri karena bisa jadi sangat berbahaya. Memang sebaiknya pemilik unit AC perlu mempelajari masalah atau kendala yang sering di alami unit yang dimilikinya, sehingga ia paham, apa yang akan dilakukannya.
AC Bocor Netes Air, Apakah Aman?
Ciri yang mudah dideteksi ketika perangkat pendingin udara memiliki masalah kebocoran adalah ketika unit mengeluarkan tetesan air. AC bocor terkadang bisa dideteksi dengan keberadaan tetasan air. Kebocoran AC dapat terjadi saat ada penyumbatan di saluran pembuangan yang ada pada unit.
Masalah ini terjadi karena akumulasi kotoran dan jamur secara berlebihan. Kotoran yang menumpuk di saluran pembuangan menyebabkan penundaan aliran air keluar dari AC. Hal ini dapat menyebabkan kelebihan stok air dan akhirnya air akan menetes. Tetesan air yang keluar tidak pada tempatnya inilah sebagai penanda bahwa unit AC Anda mengalami kebocoran.
Tetesan air yang ada pada AC juga bisa terjadi karena adanya lapisan pipa kondensasi yang sudah tidak layak pakai. Karena adanya perbedaan suhu yang ekstrem dengan area luar maka akan muncul semacam embun yang menyebabkan timbulnya air yang menetes. Biasanya hal ini terjadi pada unit AC yang sudah berusia lama.
AC Bocor Bisa Konslet
Semua orang pasti tahu jika air bisa menjadi penghantar listrik yang baik karena pada air sebenarnya terkandung material logam. Dengan demikian, apakah AC bocor bisa menyebabkan konslet pada perangkat pendingin udara?
Perangkat apapun jika basah maka rentan terjadi konsleting listrik. Ketika terjadi konsleting listrik, maka meteran akan otomatis memutus saluran listrik agar tidak terjadi percikan api. Dengan demikian AC mati sendiri karena tidak teraliri arus listrik.
Namun untuk AC yang bocor dan keluar air sebenarnya bukanlah kerusakan yang fatal. AC masih bisa dioperasikan ketika mengalami kebocoran dengan catatan kebocoran yang terjadi adalah kebocoran skala kecil.
Untuk kebocoran besar, memang sebaiknya AC tidak perlu dinyalakan karena dikhawatirkan air yang banyak keluar tersebut bisa memicu terjadinya konsleting pada perangkat indoor pendingin udara. Jika demikian maka tentu kerusakan akan menjadi semakin parah dan biaya perbaikan yang perlu dikeluarkan menjadi lebih besar.
Apa yang Harus Dilakukan Jika AC Bocor?
Jika AC Anda mengalami kebocoran, maka langkah terbaik memang segera melakukan perbaikan. Dengan melakukan perbaikan maka Anda setidaknya menhambat terjadinya kerusakan yang lebih besar lagi. Namun, seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa kerusakan AC dengan tanda bocor adalah kerusakan yang tidak fatal.
Anda bisa memperkirakan sendiri, jika dirasa aman, meskipun AC bocor Anda masih bisa menyalakan dan mengoperasikannya. Namun pengoperasian tidak boleh dalam jangka lama. Anda perlu melakukan perbaikan. Jika AC mengalami kebocoran besar yang menyebabkan air mengalir banyak maka sebaiknya AC dimatikan dan segera diperbaiki.
Lalu, bolehkah AC bocor dinyalakan ?
Sebenarnya kondisi AC yang tidak boleh dinyalakan adalah ketika terjadi kekosongan freon. Freon yang kosong menyebabkan AC tidak dingin bahkan malah memunculkan gas karbon monoksida yang berbahaya bagi kesehatan. Selain menyebabkan iritasi pada mata, keracunan gas freon bisa menyebabkan kematian. Untuk pengecekan freon yang bocor, maka diperlukan teknisi AC yang berpengalaman.
Jika perangkat AC Anda mengalami kebocoran, maka setidaknya Anda bisa mengantisipasinya dengan langkah berikut ini.
1. Melakukan penggantian filter AC
Salah satu penyebab utama terjadinya kebocoran pada perangkat pendingin udara di rumah Anda adalah adanya filter AC yang kotor karena jangka waktu pemakaian yang telah lama. Filter AC yang sudah lama dan kotor sebaiknya diganti.
Filter AC yang sudah kotor dan tidak layak pakai akan menyebabkan penyaringan udara menjadi tidak optimal, proses pendinginan udara juga terhambat sehingga komponen yang ada pada unit AC Anda akan bekerja lebih keras. Hal inilah yang kemudian memicu terjadinya kebocoran pada unit AC.
2. Pembersihan selang saluran
Seperti yang telah diulas sebelumnya bahwa penyebab kebocoran AC salah satunya adalah adanya penyumbatan pada selang saluran AC. Selang yang tersumbat menyebabkan air yang ada pada selang akan menjadi terkonsentrasi sehingga akan mengalir melalui lubang atau celah yang tidak semestinya. Penambalan pada kebocoran tersebut adalah upaya yang sia-sia karena hal tersebut bukan solusi.
Segera periksa dan bersihkan saluran selang yang tersumbat. Sumbatan tersebut biasanya berupa kotoran atau lumut. Semakin sering Anda melakukan pengecekan dan pembersihan pada saluran tersebut maka semakin bagus. Anda akan lebih disibukkan dengan aktifitas tersebut jika perangkat pendingin udara tersebut dioperasikan pada area yang lembab.
3. Perbaikan pada Kompresor AC
Penyebab kebocoran selanjutnya bisa dikarenakan komponen berupa kompresor pada AC yang tidak bekerja maksimal. Dengan kompresor yang tidak bekerja secara optimal, terkadang saat AC sedang berproses mendinginkan udara, maka unit akan secara berlebihan memproduksi air. Karena itu, pastikan unit AC Anda memiliki kompresor yang bekerja secara optimal.
Biaya Service AC Bocor, Apakah Mahal?
Jika Anda tidak memiliki pengetahuan tentang AC, Anda tentu membutuhkan tenaga ahli untuk mengatasi unit AC Anda yang mengalami kebocoran atau masalah lainnya seperti AC tidak dingin. Lalu, berapa biaya service AC bocor? Apakah nanti mahal?
Mahal atau tidak dalam mengeluarkan biaya service AC bocor itu relatif. Jika kebocoran dikarenakan hal yang sepele, tentu Anda tidak mengeluarkan biaya yang besar untuk perbaikannya. Namun jika kebocoran karena kerusakan besar, tentu Anda harus mengeluarkan banyak biaya dalam perbaikan. Semua tergantung dari berapa besar tingkat kerusakan yang terjadi.
Yang penting untuk diperhatikan adalah, jika AC Anda mengalami masalah, seperti kebocoran dan Anda tidak bisa mengatasi hal ini sendiri atau Anda tidak tahu mengenai perbaikan AC maka sebaiknya Anda menghubungi teknisi dan tidak perlu menundanya. Hal ini agar kerusakan tidak membesar karena Anda menunda dalam perbaikan.
Selain itu, perawatan atau maintenance AC secara rutin itu adalah hal yang penting. Dengan melakukan maintenance secara berkala, maka perangkat pendingin udara Anda akan lebih awet dan jika terjadi kerusakan maka akan segera cepat terdeteksi. Mala lakukan maintenance AC secara rutin.